Pemko Lhokseumawe Bahas Dasar Sejarah Penetapan Hari Jadi Kota



KabarOne.ID | Lhokseumawe – Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., membuka Seminar Sejarah Kota Lhokseumawe bertema “Bandar Lhokseumawe dalam Perspektif Pemerintahan dan Sejarah” di Aula Kantor Wali Kota, Selasa (15/10).

Kegiatan yang digelar Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Lhokseumawe ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Husaini, S.E., unsur Forkopimda, akademisi, budayawan, dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Wali Kota Sayuti Abubakar menegaskan pentingnya menetapkan hari jadi Kota Lhokseumawe berdasarkan kajian ilmiah dan dasar sejarah yang kuat. Ia mengajak seluruh pihak untuk memberikan masukan konstruktif agar lahir kesepakatan bersama mengenai tanggal resmi hari lahir kota tersebut.

“Lhokseumawe bukanlah kota yang muncul tiba-tiba, melainkan memiliki perjalanan sejarah panjang sejak masa Kerajaan Samudera Pasai hingga kini menjadi kota otonom,” ujar Sayuti.

Ia menambahkan, Pemerintah Kota akan menindaklanjuti hasil seminar ini sebagai langkah awal dalam penetapan hari jadi yang dapat diperingati setiap tahun sebagai momentum memperkuat identitas dan kebanggaan masyarakat.

Seminar ini menjadi wadah untuk menggali nilai-nilai historis dan memperkuat literasi sejarah lokal. Pemerintah Kota Lhokseumawe juga berkomitmen melestarikan warisan budaya, termasuk situs, artefak, dan manuskrip sejarah yang menjadi bagian dari identitas daerah.(*)

Postingan Lama Tak ada hasil yang ditemukan
Postingan Lebih Baru