Pemko Lhokseumawe dan BUPP KEK Arun Tinjau Pelabuhan Krueng Geukueh, Dukung Ekspor Langsung Komoditi Lokal

KabarOne.ID | Lhokseumawe – Pemerintah Kota (Pemko) Lhokseumawe bersama Badan Usaha Pembangunan Pengelola (BUPP) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe melakukan peninjauan ke Pelabuhan Krueng Geukueh di Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (15/3). Kunjungan ini menjadi langkah awal dalam merealisasikan program Pemerintah Aceh untuk mendukung ekspor langsung berbagai komoditi unggulan daerah.

Dalam tinjauan tersebut, jajaran Pemko Lhokseumawe dan BUPP KEK Arun Lhokseumawe meninjau infrastruktur pelabuhan serta mengevaluasi kesiapan fasilitas untuk mendukung aktivitas ekspor. Pelabuhan Krueng Geukueh diharapkan menjadi salah satu gerbang utama perdagangan internasional bagi komoditi lokal, termasuk hasil pertanian, perikanan, dan industri lainnya.

Perwakilan BUPP KEK Arun Lhokseumawe menyampaikan bahwa optimalisasi pelabuhan ini selaras dengan upaya meningkatkan daya saing produk Aceh di pasar global. Dengan adanya ekspor langsung dari Aceh, biaya logistik dapat ditekan sehingga harga produk lebih kompetitif di tingkat internasional.

Sementara itu, perwakilan Pemko Lhokseumawe menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung kebijakan ini, termasuk memfasilitasi koordinasi antara pelaku usaha, investor, dan pemangku kepentingan lainnya. "Kami berharap langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para pelaku usaha di Aceh," ujar salah satu pejabat Pemko Lhokseumawe.

Peninjauan ini juga menjadi bagian dari strategi besar dalam mengembangkan KEK Arun Lhokseumawe sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Aceh. Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pihak terkait lainnya, diharapkan ekspor langsung dari Aceh dapat segera terealisasi dalam waktu dekat.

Langkah ini disambut baik oleh para pelaku industri dan eksportir di Aceh, yang berharap adanya kebijakan yang lebih mendukung, termasuk kemudahan perizinan dan insentif bagi perusahaan yang berpartisipasi dalam ekspor langsung.

Dengan berbagai upaya yang sedang dilakukan, Pelabuhan Krueng Geukueh berpotensi menjadi motor penggerak baru bagi ekonomi Aceh dan memperkuat posisinya dalam jaringan perdagangan internasional.