Daerah
Lhokseumawe
.jpg)
Kegiatan tersebut diikuti oleh 68 orang Guru dan Kepala Sekolah dari 28 sekolah Tingkat SMA dan SMK di bawah Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe.
Adapun kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari pengesahan Modul Ajar CBP Rupiah jenjang Pendidikan SMA/SMK/MA oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Dinas Pendidikan Provinsi Aceh dan Kanwil Kemenag Provinsi Aceh. Hal tersebut berdasarkan kutipan Press Release yang diterima media ini, Kamis 25 Juli 2024.
Acara yang dibuka oleh Plh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Rio Wardhanu. Dalam sambutannya Rio mengharapkan ToT ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para guru tentang Cinta Bangga Paham Rupiah. Lebih lanjut, para guru dapat mengajarkan dan menyebarluaskan pemahaman CBP Rupiah sejak dini di lingkungan sekolah melalui edukasi formal.
Lanjutnya, Rio menuturkan bahwa Cinta Rupiah dapat terlihat dari pemahaman tentang rupiah agar kita dapat mengenali ciri keaslian uang Rupiah dan meningkatkan kesadaran untuk merawat uang Rupiah. Bangga Rupiah terlihat dari pengetahuan terkait Rupiah yang merupakan salah satu simbol kedaulatan bangsa dan merupakan satu-satunya alat pembayaran yang sah di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
.jpg)
Bank Indonesia bersama Cabdin Pendidikan Kota Lhokseumawe Gelar Training of Trainers (ToT) Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah
.jpg)
Kegiatan tersebut diikuti oleh 68 orang Guru dan Kepala Sekolah dari 28 sekolah Tingkat SMA dan SMK di bawah Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe.
Adapun kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari pengesahan Modul Ajar CBP Rupiah jenjang Pendidikan SMA/SMK/MA oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Dinas Pendidikan Provinsi Aceh dan Kanwil Kemenag Provinsi Aceh. Hal tersebut berdasarkan kutipan Press Release yang diterima media ini, Kamis 25 Juli 2024.
Acara yang dibuka oleh Plh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Rio Wardhanu. Dalam sambutannya Rio mengharapkan ToT ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para guru tentang Cinta Bangga Paham Rupiah. Lebih lanjut, para guru dapat mengajarkan dan menyebarluaskan pemahaman CBP Rupiah sejak dini di lingkungan sekolah melalui edukasi formal.
Lanjutnya, Rio menuturkan bahwa Cinta Rupiah dapat terlihat dari pemahaman tentang rupiah agar kita dapat mengenali ciri keaslian uang Rupiah dan meningkatkan kesadaran untuk merawat uang Rupiah. Bangga Rupiah terlihat dari pengetahuan terkait Rupiah yang merupakan salah satu simbol kedaulatan bangsa dan merupakan satu-satunya alat pembayaran yang sah di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
.jpg)
Sedangkan dalam dimensi Paham Rupiah, penting bagi masyarakat untuk dapat mengelola keuangan dengan baik dengan berbelanja sesuai kebutuhan, memiliki budaya menabung, berinvestasi dan penggunaan produk-produk dalam negeri.
Semantara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe, Supriariadi, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan tersebut, karena rupiah merupakan mata uang negara kita dan bukan hanya sebagai alat transaksi tapi juga sebagai symbol kedaulatan dan identitas Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Harapan kami kedepan kolaborasi ini akan terus terjalin dan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe akan selalu siap mendukung program-program yang dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe," ungkap Supriariadi.
Seraya menambahkan, menurutnya para peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ToT CBP Rupiah yang terlihat dari partisipasi aktif dan respon serta feedback dari para peserta sepanjang pelaksanaan kegiatan, baik pada sesi pemapran, maupun pada sesi tanya jawab.
"Kalau kita lihat antusias peserta sangat positif, untuk itu kami berharap kerja sama seperti ini agar dapat terus terjalin," tutupnya.
Semantara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe, Supriariadi, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan tersebut, karena rupiah merupakan mata uang negara kita dan bukan hanya sebagai alat transaksi tapi juga sebagai symbol kedaulatan dan identitas Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Harapan kami kedepan kolaborasi ini akan terus terjalin dan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Lhokseumawe akan selalu siap mendukung program-program yang dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe," ungkap Supriariadi.
Seraya menambahkan, menurutnya para peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ToT CBP Rupiah yang terlihat dari partisipasi aktif dan respon serta feedback dari para peserta sepanjang pelaksanaan kegiatan, baik pada sesi pemapran, maupun pada sesi tanya jawab.
"Kalau kita lihat antusias peserta sangat positif, untuk itu kami berharap kerja sama seperti ini agar dapat terus terjalin," tutupnya.
Via
Daerah
_page-0001.jpg)
